Emak - Emak Mengaku Belum Merasakan Dampak Sosial Sejak Hadirnya PLTU Banjar Sari


LAHAT, SS - Puluhan  emak - emak yang tinggal di area PLTU Banjar Sari, Kecamatan Merapi Timur, Lahat, akan tetap menuntut kepedulian pihak PLTU Banjar Sari untuk memberikan Kompensasi listrik gratis.

Menyangkut kompensasi listrik gratis itu disampaikan Sinta yang merupakan perwakilan dari puluhan emak - emak itu ialah, dengan mengganti  pembayaran token atau stroke listrik setiap bulannya untuk 36 Kepala Keluarga (KK) yang tinggal di area PLTU Banjar Sari.

"Terus terang sampai saat ini kami yang tinggal di area PLTU Banjar Sari belum merasakan dampak sosialnya untuk kemakmuran masyarakat, pembagian sembako saja sepertinya tebang pilih. Seharusnya kami tinggal di area PLTU lebih diprioritaskan," ungkap Sinta, Selasa (23/03/21).

Diakui Sinta, untuk bantuan sembako sendiri pihak PLTU Banjar Sari sendiri masih belum jelas jadwal pembagiannya. Dan jika ada pembagian, itupun lanjut Sinta tidak merata sebab pembagian sembako berupa beras 5 kilo gram melalui Kades Gunung Kembang bukan langsung dari pihak PLTU.

" Tuntutan kami sebagai warga pribumi masih dirasakan wajar. Dimana jika ada perusahaan disuatu wilayah yang berskala nasional, perusahaan itu harus memperhatikan kemakmuran warga yang tinggal di area perusahaan," tukas Sinta.

Namun ini berbalik dari kenyataannya, untuk masalah penerimaan tenaga kerja, pihak PLTU Banjar Sari lebih dominan ke Desa Tetangga yakni Desa Sirah Pulau.

Dia menambahkan, dirinya bersama puluhan emak - emak lainya merasakan kekecewaan terhadap selembar surat jawaban pihak PLTU. Dimana jawaban itu terdapat 6 poin yang intinya tidak memihak kepada tuntutan.

"Untuk warga Desa Gunung Kembang hanya menjadi penontonnya saja. Jadi kami emak - emak akan terus bertekat sampai tuntutan kami direalisasikan pihak PLTU," pungkas Sinta.

Sementara itu, Kades Gunung Kembang dan pihak CSR PLTU Banjir Sari sampai saat ini belum dapat dikonfirmasi melalui via telpon masalah tuntutan puluhan emak - emak tersebut. (Fry)


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.