Sektor Perkebunan Kopi Pagaralam Bakal Jadi Percontohan

PAGARALAM, SS – Sektor perkebunan kopi di wilayah Pagaralam sepertinya bakal jadi percontohan untuk pengembangan sekaligus peningkatan komoditi utama masyarakat di Kaki Gunung Dempo ini. Sebab, melalui kerjasama Dewan Kopi Sumsel dan PT Pusri akan melakukan uji coba demplot pupuk NPK kopi.

“Pupuk NPK kopi ini baru di wilayah Sumsel, kita (Dewan Kopi Sumsel, red) bekerjsama dengan PT Pusri melakukan uji pupuk NPK ini di wilayah Pagaralam,” ujar Zain Ismed MBA, Ketua Dewanj Kopi Sumsel, kepada wartawan usai acara pelatihan vokasional BDC Pagaralam di Balai Kota, Selasa (18/12).

Dia menyebutkan, Pagaralam pedana untuk penggunaan NPK Kopi.

“Pupuk ini khusus untuk tanaman kopi. Komposisi zat yang dibutuhkan tanaman lengkap, tidak perlu pupuk lainnya,” ungkap dia.

Bahkan dia juga mengapresiasi program stek kopi yang digagas Walikota Pagaralam, Alpian Maskoni SH. Nah, disinilah nanti ada sinerginya pemanfaatan pupuk NPK Kopi ini.

“Stek kopi sebagai upaya replanting (peremajaan, red). Tanaman atas diremajakan, dibagian bawah (akar, red) kita cukupkan kebutuhan pupuknya bagi tanaman kopi,” katanya.

Lantas, untuk penerapan uji coba NPK kopi ini, lanjut mantan GM Pemasaran PT Pusri ini, akan dibuatkan demplot lahan milik petani Pagaralam yang akan diujicobakan nanti.

“Upaya ini, tak lain komitment dari Dewan Kopi Sumsel untuk meningkatkan kuantitas produksi kopi petani tidak hanya di Pagaralam seperti yang diprogramkan Bapak Walikota melalui stek sambung juga mengangkat kopi Sumsel," ujarnya.(Aksanul)