Bolos Sekolah di Warnet, Dua Pelajar Terjaring Razia

PRABUMULIH, SS - Untuk meminimaliair tingkat kenalakalan remaja dan tindak kriminalitas, Kepolisian Resor Prabumulih Mengelar Operasi Bina Kusuma Musi 2018. Dalam Razia hari kedua ini, kepolisian mendatangi Warnet Ryuu Net di Jalan Mayor Iskandar Kelurahan Mangga Besar dan Warnet Milenium di wilayah Kelurahan Tugu Kecil Kecamatan Prabumulih Timur, Selasa (6/3) sekitar pukul 09.00 Wib.

Target operasi kali ini menyasar siswa-siswi yang sering bolos pada saat jam pelajaran. Selama razia, polisi berhasil menjaring dua siswa yang kedapatan bermain game di Warnet Ryuu Net. Sementara di Warnet Milenium, petugas tidak mendapati pelajar yang bolos sekolah.

Kedua pelajar yakni Adi Saputra siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) PGRI Kelas XII, yang merupakan warga Kelurahan Sungai Medang Kecamatan Cambai dan M. Riski bin Heru pelajar SMP 8 Kelas VIII alamat Kelurahan Mangga Besar Kecamatan Prabumulih Utara.

Kapolres Prabumulih, AKBP Andes Purwanti SE MM melalui Kasat Binmas AKP Dedi Rahmad Hidayat menjelaskan, operasi yang dilakukan bertujuan untuk melakukan pencegahan dini terhadap kenakalan remaja dan premanisme yang sering di kalangan pelajar.

"Kedua siswa kita berikan nasehat dan bimbingan agar tidak mengulangi perbuatan. Setelah itu keduanya langsung kita suruh pulang, sedangkan Agus sang pemilik warnet kita sarankan untuk membuat papan pengumuman yang berisi larangan, anak berseragam sekolah dilarang memasuki warnet pada saat jam sekolah," ujar AKP Dedi Rahmad.

Hal senada juga diungkapkan, KBO Sat Binmas AKP Edi Sudarto bersama Kanit Binkamsa Ipda Hendra Jaya yang saat itu turut dalam operasi tersebut.

"Tadi sudah kita jelaskan kepada pengusaha harus memasang peringatan dan tidak menerima pelajar saat jam belajar. Jika pemilik warnet masih melanggar, maka akan diberikan ditindakan," ungkap AKP Edi Sudarto.(Ard/Bio)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.