Walikota Terima Reward Dari Menteri Pertanian
*Dapat Lima Unit Traktor
PRABUMULIH, SS – Menteri Pertanian Republik Indonesia Dr H Ir Andi Amran Sulaiman menyerahkan secara simbolis Surat Keputusan (SK) pengumunan nama-nama Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Penyuluh Pertanian dilingkungan Pemerintah Kota Prabumulih kepada Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM, Selasa (11/4) di Alun-Alun Desa Kalirejo Kecamatan Ungaran Kabupaten Semarang.
Dalam sambutannya Menteri Pertanian menyampaikan, bahwa dari 7.684 formasi yang diajukan 441 Kabupaten/Kota di Indonesia, diangkat 6.069 THL menjadi CPNS. “Saya serahkan Surat Keputusan (SK) pengumuman nama-nama CPNS ini kepada bupati dan walikota masing-masing daerah," ujarnya.
Tak hanya itu, selain menyerahkan pengumuman SK CPNS, dalam tersebut Menteri Pertanian juga memberikan apresiasi berupa bantuan lima unit traktor kepada kepala daerah yang hadir dalam acara itu.
“Bagi kepala daerah yang hadir langsung di acara ini saya berikan reward berupa lima unit traktor. Bagi yang tidak hadir atau diwakili, tentu tidak dapat saya berikan,” kata Andi Amran Sulaiman.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman juga mengungkapkan rasa bangganya terhadap Walikota Prabumulih H Ridho Yahya, yang sebelumnya juga seorang penyuluh pertanian.
Sementara itu, Walikota Prabumulih meminta kepada para Penyuluh Pertanian di Prabumulih yang telah memperoleh SK CPNS untuk bersyukur. Karena menurutnya, Penyuluh Pertanian memiliki peran penting dalam meningkatkan kualitas pertanian di Prabumulih.
Menurutnya Tenaga Harian Lepas Tenaga Bantu (THL-TB) yang diangkat ini berusia dibawah 35 tahun dan telah bekerja selama delapan hingga 10 tahun. Dia berharap setelah turunnya pengangkatan status ini, para penyuluh pertanian harus bekerja lebih maksimal demi percepatan peningkatan swasembada pangan.
“Bagi para THL-TB penyuluh pertanian yang berusia lebih dari 35 tahun akan diarahkan menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) setelah Peraturan Pemerintah tentang Manajemen PPPK diterbitkan,” terangnya.(Advertorial Humas Prabumulih)
PRABUMULIH, SS – Menteri Pertanian Republik Indonesia Dr H Ir Andi Amran Sulaiman menyerahkan secara simbolis Surat Keputusan (SK) pengumunan nama-nama Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Penyuluh Pertanian dilingkungan Pemerintah Kota Prabumulih kepada Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM, Selasa (11/4) di Alun-Alun Desa Kalirejo Kecamatan Ungaran Kabupaten Semarang.
Dalam sambutannya Menteri Pertanian menyampaikan, bahwa dari 7.684 formasi yang diajukan 441 Kabupaten/Kota di Indonesia, diangkat 6.069 THL menjadi CPNS. “Saya serahkan Surat Keputusan (SK) pengumuman nama-nama CPNS ini kepada bupati dan walikota masing-masing daerah," ujarnya.
Tak hanya itu, selain menyerahkan pengumuman SK CPNS, dalam tersebut Menteri Pertanian juga memberikan apresiasi berupa bantuan lima unit traktor kepada kepala daerah yang hadir dalam acara itu.
“Bagi kepala daerah yang hadir langsung di acara ini saya berikan reward berupa lima unit traktor. Bagi yang tidak hadir atau diwakili, tentu tidak dapat saya berikan,” kata Andi Amran Sulaiman.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman juga mengungkapkan rasa bangganya terhadap Walikota Prabumulih H Ridho Yahya, yang sebelumnya juga seorang penyuluh pertanian.
Sementara itu, Walikota Prabumulih meminta kepada para Penyuluh Pertanian di Prabumulih yang telah memperoleh SK CPNS untuk bersyukur. Karena menurutnya, Penyuluh Pertanian memiliki peran penting dalam meningkatkan kualitas pertanian di Prabumulih.
Menurutnya Tenaga Harian Lepas Tenaga Bantu (THL-TB) yang diangkat ini berusia dibawah 35 tahun dan telah bekerja selama delapan hingga 10 tahun. Dia berharap setelah turunnya pengangkatan status ini, para penyuluh pertanian harus bekerja lebih maksimal demi percepatan peningkatan swasembada pangan.
“Bagi para THL-TB penyuluh pertanian yang berusia lebih dari 35 tahun akan diarahkan menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) setelah Peraturan Pemerintah tentang Manajemen PPPK diterbitkan,” terangnya.(Advertorial Humas Prabumulih)
Post a Comment